ANDA MEMASUKI WEBLOG PRIBADI RIZKHY WAHYUDI

Berita: WALHI: Yayasan Bakrie, Jangan Bunuh Rakyat Aceh!
Berita
update one week once
Saturday, February 10, 2007
WALHI: Yayasan Bakrie, Jangan Bunuh Rakyat Aceh!
“Tahun 2020, 720 orang Warga Deyah Rayah terancam Kanker”

Banda Aceh-Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Aceh-Nias terkesan kurang "bernyali" dalam menindak dan memberikan keputusan akhir dalam proses penyelesaian kasus pembangunan 240 rumah yang terbuat dari bahan Asbes di Desa Deyah Rayah, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh. Padahal sebelumnya, Deputi Perumahan dan Pemukiman BRR Aceh-Nias (Andy Siswanto) pada tanggal 8 Januari 2007, telah mengeluarkan surat Memorandum No. M-010/BRR.08/I/2007, melarang penggunaan Asbes sebagai bahan bangunan rumah korban tsunami, setelah surat memorandum tersebut dikeluarkan seharusnya BRR memberikan peringatan dan meminta Yayasan Bakrie agar mengganti rumah yang dibangun dari asbes tersebut.

Menurut WALHI Aceh, BRR tidak tidak punya “nyali” untuk menindak Abu Rizal Bakrie selaku pemilik Yayasan sekaligus Menteri di pemerintahan. Surat Memorandum yang dikeluarkan oleh BRR Aceh-Nias, justru tak lebih dari “angin segar” bagi korban tsunami dan menegaskan kepada publik bahwa BRR peduli dengan nasib korban tsunami. Padahal, jika dilihat dari kewenangan, Kepala BRR merupakan pejabat negara setingkat Menteri dan mempunyai kewenangan besar dalam proses rekonstruksi di Aceh, sehingga sangat mengherankan jika tidak mampu menindak Yayasan Bakrie.

Sebelumnya pada Desember tahun lalu, Walhi Aceh bersama Gerak Aceh, LBH Banda Aceh, dan RPUK yang tergabung dalam Koalisi Advokasi Tolak Asbes pernah mendatangi Sekretariat BRR, untuk bertemu dengan Tim perumahan, menyoal pembangunan 240 rumah di Desa Deyah Raya yang menggunakan Asbes, tetapi hingga hari ini tidak ada keputusan final tentang pergantian bahan asbes tersebut.

Hasil tinjauan Walhi Aceh terhadap kasus-kasus kematian akibat menghirup udara yang tercemar asbes menyimpulkan bahwa, 94 persen penggunaan Asbes di dunia mengandung bahan Chrysotile atau hidroksida magnesium silikat dengan komposisi Mg6(OH)6(Si4O11)H2O, Chrysotile merupakan bahan mineral yang bersifat Karsinogen pemicu penyakit kanker yang akan menyerang rongga dada, paru-paru, dan perut. Proses terinfeksinya melalui udara yang telah tercemar oleh debu Asbes kemudian dihirup oleh Manusia. Penggunaan Asbes telah banyak menimbulkan kematian pada korban, contoh kasus di Negara Jepang, akibat menghirup udara yang tercemar Asbes, 500 orang meninggal dunia pada tahun 1995, dan meningkat menjadi 878 orang pada tahun 2003, sehingga pemerintah Jepang melarang penggunaan Asbes.

Proses keracunan Asbes tidak terjadi secara seketika, racun Chrysotile akan menyerang manusia secara akumulatif, proses terinfeksi Chrysotile akan memicu terjadi kanker pada manusia dalam waktu puluhan tahun kemudian, ketika korban secara terus-menerus menghirup debu asbes yang mengandung Chrysotile maka korban akan terkena penyakit kanker, yang bisa menyebabkan kematian.

Prediksi Walhi Aceh, jika tidak segera dilakukan langkah antisipasi untuk mengganti rumah yang sebagian besar terbuat dari bahan Asbes tersebut, maka kurang lebih pada tahun 2020, sekitar 720 orang akan terserang penyakit kanker yang berpotensi menyebabkan kematian di Desa Deyah Raya Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh, dengan asumsi setiap rumah ditempati minimal tiga orang.

Untuk itu, Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Aceh, mendesak Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Aceh-Nias, untuk segera menindak dan memerintahkan PT. Bakrie Brothers Group, untuk segera mengganti 240 rumah yang dibangun dari bahan Asbes tersebut, dan Sekaligus mendesak Kepala BRR Aceh-Nias, Kuntoro Mangkusubroto untuk mundur dari jabatannya jika tidak mampu menyelesaikan persoalan ini, dan menghimbau kepada pelaku rekonstruksi, khususnya lembaga international yang melakukan pembangunan rumah untuk tidak menggunakan Asbes sebagai bahan pembuatan rumah korban tsunami.

Banda Aceh, 02 Februari 2006

Eksekutif Daerah WALHI Aceh



Dewa Gumay
Manajer Advokasi dan Kampanye WALHI Aceh
posted by rizkhey wahyudi @ 8:43 AM  
0 Comments:
Post a Comment
<< Home
 
 
My Menu In Blog's
Previous Post
Archives
Shoutbox

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Duis ligula lorem, consequat eget, tristique nec, auctor quis, purus. Vivamus ut sem. Fusce aliquam nunc vitae purus.

Links
Powered by

Isnaini Dot Com

BLOGGER